Memiliki cita-cita menjadi anggota Polri adalah impian yang wajib kamu perjuangkan. Untuk dapat lulus tes masuk Polri, kamu wajib persiapan dengan matang semua tahapan seleksi tes Masuk Polri. Cari tahu melalui internet ataupun offline hal-hal yang bisa membantu kamu lulus dan kesalahan umum yang bisa membuat kamu gagal tes masuk Polri.
Berikut ini beberapa kesalahan umum saat seleksi tes masuk Polri yang wajib kamu tahu.
7 Kesalahan Umum Saat Seleksi Tes Masuk Polri Yang Wajib Kamu Tahu
1. Tidak tahu dan kurang informasi apa yang akan di tes kan
Ini sering terjadi bagi peserta yang baru pertama kali mengikuti tes masuk Polri. Karena masih awam terkait tes masuk Polri ini, para peserta jadi belum terbiasa dan tidak bisa mengerjakan tes dengan baik dan masih ragu-ragu. Tapahan tes seleksi masuk Polisi pada umumnya ada beberapa tahapan, diantaranya adalah:
- Tes administrasi
- Tes kesehatan tahap I dan II
- Tes psikologi
- Tes akademik
- Tes jasmani (samapta)
- Tes wawancara & pantukhir
Solusi : Kamu cukup mempelajari dan mencari tahu tahapan tes masuk Polri di Internet atau orang yang pernah mengikuti tes terkait.
2. Berkas administrasi tidak lengkap
Persiapan administrasi adalah hal utama yang menjadi syarat kamu bisa lulus seleksi tes masuk Polri. Banyak peserta yang menyepelekan tes administasi ini, dan pada akhirnya banyak peserta yang mengalami banyak kesalahan seperti penulisan di ijasah dan KTP yang berbeda, kelengkapan surat yang kurang dan data diri yang berbeda membuat banyak peserta gugur diawal seleksi.
Solusi : – mempersiapkan jauh-jauh hari, berkas-berkas yang akan digunakan sebagai syarat tes.
3. Kurang Persiapan tes Fisik
Salah satu syarat diterima menjadi anggota Polri adalah sehat jasmani dan memiliki ketahanan fisik yang bagus. Dimana saat tes nanti kamu akan di tes lari, tes push-up, renang, sit-up, pull-up hingga shuttle run. Jangan sampai kamu memperoleh nilai nol saat tes jasmani disalah satu tes jasmani ini. Jika nilai nol di tes renang, kamu dijamin tidak akan lolos.
Solusi : – Berlatih secara disiplin dan bila perlu mencari mentor bimbingan Jasmani. Kamu bisa menggunakan kalkulator jasmani Polri dari Tryouti untuk mengukur peluang kamu lulus tes fisik ini. Klik link nya ya.
4. Meremehkan Tes Kesehatan
Sebagian peserta berpikir bahwa yang penting adalah lulus tes akademik, padahal banyak yang gugur di tes kesehatan. Masalah seperti mata minus, gigi, atau postur tubuh bisa jadi penentu kelulusan.
Solusi : Lakukan medical check-up sebelum seleksi resmi dimulai dan konsultasi dengan dokter.
5. Kurang persiapan Psikologi
Tes Psikologi adalah tahapan paling penting dalam seleksi tes masuk Polri. Nilai minimal untuk bisa lulus Psikotes Polri ini minimal 6 dari rata-rata semua soal. Banyak sekali peserta yang gugur pada tahapan ini, maka dari itu kamu perlu persiapan matang untuk tahapan ini.
Solusi : – Belajar maksimal dan bila perlu kamu bisa mengikuti bimbel Polri dari Tryouti secara online agar bisa lulus.
6. Salah Strategi Belajar Akademik
Belajar tanpa strategi bisa membuat kamu kehabisan waktu. Banyak yang fokus ke semua materi padahal ada beberapa materi prioritas seperti:
- Pengetahuan umum
- Bahasa Indonesia
- Matematika dasar
- Wawasan kebangsaan
Solusi : Gunakan modul atau soal prediksi yang tepat dari bimbel Polri Tryouti.
7. Gampang Panik & Kurang Percaya Diri
Saat mengikuti seleksi tes Polri kamu wajib tenang dan berfikir jernih. Jangan kamu gagal karena panik dan kurang tenang saat mengerjakan tes. Kurang percaya diri saat menjawab soal baik soal tertulis ataupun wawancara bisa membuat kamu gagal.
Solusi : – sering sering berlatih simulasi tes agar kamu lebih rileks dan percaya diri.
Untuk kamu yang bingung mencari tempat latihan tes masuk Polri, kini di Tryouti menyediakan materi, simulasi tes dan tryout yang bisa membantu kamu belajar dengan maksimal.
Semua kursus tes masuk Polri di tempat kami bisa kamu akses secara gratis dan mudah. Klik menu kursus TNI Polri untuk melihat selengkapnya.
